Halaman

    Social Items

Showing posts with label KARYA TULIS. Show all posts
Showing posts with label KARYA TULIS. Show all posts

Protes Kesadaran Part Seribu Duaribu!!!



Butuh waktu untuk tertawa, tertawalah.
Butuh waktu untuk menangis, menangislah.
Itu manusiawi, setelah puas kembalilah fokus pada tujuan hidup.

Begitu kiranya kalimat dari seorang pengusaha dari yogyakarta, Harry Slyman. Hal tersebut mengingatkanku pada kutipan dari sang pendiri Muhammadiyah KH. Ahmad Dahlan, “Muhammadiyah sekarang ini, lain dengan Muhammadiyah yang akan datang. Maka, teruslah kamu bersekolah, menuntut ilmu pengetahuan dimana saja. Jadilah guru, kembalilah kepada Muhammadiyah, jadilah master, insinyur dan lain- lainnya dan kembalilah kepada Muhammadiyah.”

Aku sadari bahwa diri ini sudah mulai sibuk, sampai lupa bahwa masi banyak yang harus diselesaikan. Saking banyaknya, aku melupakan satu tugas yang paling berat. Yaitu tugas seorang kader untuk salaing mengingatkan. maka lewat tulisan ini, saya mengingatkan kepada diri sendiri, kepada seluruh kader untuk bergerak kembali menegakkan Tiang Panji Ikatan yang entah mengapa akhir-akhir ini sudah mulai melapuk.

Kesal dan sedih, menurutku sudah berlalu. Baper dan kekanak kanakan hapuslah jangan sampai jadi benalu.

Setiap lisan kuberucap, dengan kesal kukatakan bahwa ini sudah keterlaluan. Entah makian, cacian harus kuungkapkan atau kesadaran harus ditumbuhkan.

Ada seorang IMMawan yang bapernya minta ampun, hadeh!!! Saya ingat kalimat yang pernah diucapkan Muhar, "Cowo kong pang baper, pulang kong pake softex," katanya. Hal itu menurutku sangat wajar, disakitin mulu sama IMMawati. Pulang nak!!. Saya harus mengingatkan ini, bahwa kita perlu adanya kesadaran. gak harus ditarik. Saya ingat satu kalimat yang pernah dikatakan oleh guru padaku, "yang harus ditarik hanyalah sapi," katanya.

IMMawati ...?
Wkwkwkwkwk... lucu!!
Sadar..!!
Silahkan masak dirumah, setelah itu lakukan apa yang kalian dapat di IMM. Jika tidak tahan, toling jangan berdua-duan bersama IMMawan. Jijik!!

“Aku sangat yakin seyakin-yakinnya bahwa memperbaiki urusan yang terlanjur salah & disalahgunakan atau diselewengkan adalah merupakan kewajiban setiap manusia, terutama kewajiban umat Islam.” 

Protes Kesadaran Part Seribu Duaribu!!!


Alhamdulillah segala puji bagi Allah Tuhan yang maha kuasa, karna atas ijin-Nya lah kita masih bisa menghirup udara dengan cuma-cuma. Shalawat serta salam tak lupa kita haturkan kepada junjungan kita suri tauladan kita Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam sang motivator kita, yang telah membawa kita pada zaman yang penuh dengan ilmu pengetahuan semoga Rahmat serta hidayah selalu bercucuran pada arwah beliau keluar sahabat dan in syaa Allah sampai kepada kita selaku umat yang masih setia mengikuti ajarannya sampai akhir zaman.

Sebelumnya saya ucapkan banyak terimakasih atas waktu yang diluangkan untuk membaca tulisan yang sederhana ini namun in syaa Allah bisa bermanfaat untuk kita semua. Karna saya serang mahasiswi biasa yang ingin terus belajar maka kritik dan saran dari teman" semua sangat saya butuhkan.

Pada kesempatan kali ini saya ingin sharing tentang beberapa pengetahuan yang saya dapatkan. Pengetahuan ini tentang pengembangan diri.

Apa sih pengembangan diri itu?? Mungkin ada beberapa teman-teman yang sudah faham dengan pengembangan diri,  dan ada juga yang hanya sebatas mendengar dan belum terlalu faham arti dan makna dari pengembangan diri.

Lewat tulisan ini saya akan jelaskan secara singkat tentang pengembangan diri.

Pengembangan diri adalah suatu kegiatan yang meningkatkan kemampuan diri berdasarkan pemahaman tentang potensi diri yang positif dan mampu mengangkat kepercayaan diri. Sehingga dapat merubah keadaan diri dari yang sebelumnya hanya bermanfaat bagi sedikit orang menjadi bermanfaat bagi banyak orang. Dalam pengembangan diri, ada istilah aku DIRI - aku SOSIAL dan aku -IDEAl. 

Aku diri

Adalah pandangan atau penilaian kita terhadap diri kita sendiri. Penilaian kita tentang diri kita sendiri cotohnya : 
Apakah saya percaya diri atau tidak?
Apakah saya berani mengambil resiko atau tidak.
Kita bisa menilai diri kita sendiri dengan baik. Karna apa yang kita kerjakan dan rasakan itu ada pada diri kita sendiri sehingga kita mudah untuk menilai seberapa baik, atau seberapa buruknya diri kita.

Aku Sosial

Adalah pandangan atau penilaian orang lain terhadap diri kita. Contohnya saat kita melakukan sesuatu pasti ada orang lain yang sedang menilai sifat kita, orang lain seperti menilai apakah diri kita baik atau diri kita itu buruk. 

Aku Ideal

Aku ideal adlah hasil dari pandangan atau penilaian kita terhadap diri kita dan penilaian orang lain terhadap diri kita.
Jika kita menganggap diri kita sudah cukup baik dan orang lain juga beranggapan seperti itu maka diri kita sudah termasuk aku ideal. Bagitupun sebaliknya, jika kita menilai diri kita baik dan orang lain menganggap diri kita buruk maka kita tidak termasuk dari aku ideal.

Nah disini sumber masalahnya. Aku ideal. Menurut saya kita tidak akan pernah menjadi aku ideal. Karna setiap pemikiran orang itu berbeda-beda. Saat kita melakukan satu hal yang menurut kita baik, belum tentu baik juga untuk orang lain. Saat kita sudah berusaha menjadi orang yang lebih baik lagi pasti ada-ada saja yang tetap berfikiran tidak baik atau berfikiran negatif terhadap kita. Dan menurut saya tidak ada diri yang ideal. Karna keidealan itu hanya milik Allah azza wa jalla. Karna sebaik apapun kita manusia pasti ada pemikiran dan penilaian yang tidak baik tentang kita. Tapi kita tidak boleh putus asa. Walau orang lain menganggap kita buruk, janganlah pernah kita berhenti untuk berbuat baik. Karna keburukan tidak sepantasnya dibalas juga dengan keburukan. Sebagai seorang muslim Allah dan Baginda Nabi Muhammad shalallahu alaihi wassalam selalu menyerukan kita kepada kebaikan. Sepert firman Allah:
" Barang siapa yang berbuat kebaikan (sebesar biji Dzarrah), niscaya dia akan melihat (balasannya). Dan barang siapa yang berbuat kejahatan ( sebesar biji Dzarrah), niscaya dia akan melihat (balasan) nya pula"  QS. Az-Zalzalah : 7 - 8.

Sekian dari saya, lebih dan kurangnya saya mohon maaf,
Billahi fisabilillhaq fastabiqul Khoirot,
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarokatu.

Gita Luli : Tentang Pengembangan Diri


Haruskah Ku Katakan ini? “Literasi kita Payah.”


            Sejak munculnya Teknologi yang luar biasa di permukaan bumi ini, seharusnya dan semestinya literasi akan lebih maju. Saya katakan minat dalam menulis, membaca dan lain hal yang berkaitan dengan literasi, tidak turun drastis. Malah literasi semakin maju dan berkembang menurut pandangan saya pribadi. tetapi literasi di zaman yang katanya adalah zaman kemudahan ini, literasi berjalan di jalan yang salah.

Yah.. Media sosial!  kemudahan itu dialihkan dalam bentuk yang buruk, media sosial digunakan sebagai ladang untuk mengujar kebencian dalam bentuk tulisan. Dengan segala bentuk yang ada dan popularitas media sosial, harusnya kita menkonsumsi dan berpartisipasi dalam bentuk dan fungsi yang mengandung informasi, pendidikan dan kemasyarakatan. Media sosial bukan hanya sebuah situs yang digunakan untuk menjalin silaturahmi, media sosial harus kita manfaatkan untuk berbagi informasi yang berguna dan bermanfaat, saya sebut saja literasi karena saya ingin media sosial menjadi sebuah perpustakaan yang kaya akan Ilmu.

Definisi literasi menunjuk paradigma baru dalam upaya memaknai “literasi, konteks memahami, melibati, menganalisis, dan mentransformasi teks akan hilang,” jika tak mampu merubah pola penggunaan media sosial. Paradigma yang tertanam pada pengguna media sosial hanya sekedar ingin memperlihatkan luapan emosi kita lewat Status dan Story. hal itu bukanya tidak boleh atau dilarang, namun sayangnya tidak elok ketika pribadimu diumbar dalam media sosial. hal ini terjadi karena rendahnya pengetahuan tentang literasi.

Kurangnya pengetahuan tentang literasi media sosial di zaman digital, menjadi alasan terbesar mengapa media sosial lebih dominan kearah yang bersifat negatif daripada kearah positif. Hal negatif yang sering kita jumpai di media sosial seperti, konten pornografi, pelanggaran privasi, kekerasaran, berita hoax. seharusnya kita lebih meningkatkan tingkat kepekaan kita terhadap yang kita konsumsi di media sosial. Pengunaan media sosial akan mempengaruhi kualitas dan kuantitas masyarakat, itulah alasan mengapa kita harus membenahi penggunaan media sosial. Karena edukasi yang di hasilkan dari media sosial dapat menentukan arah dan tujuan masyarakat, ditinjau dari kuantitas media sosial.


Sekedar berpaling kebelakang, kondisi terpuruk yang tejadi kepada pengguna media sosial di Indonesia pada saat Pemilu kemarin. Maraknya informasi yang berdampak memecah belah masyarakat karena informasi yang tidak bersumber atau HOAX. Tidak sedikit pengguna media sosial yang di proses secara hukum, namun hal ini tidak berpengaruh sedikitpun kepada pengguna media sosial. Hal ini terjadi karena kurangya pengetahuan masyarakat terhadap literasi, padahal pemerintah telah bergerak  melalui forum komunitas literasi yang bernama Siber Kreasi.

Media sosial harusnya difungsikan sebagai media yang dapat menggali sumber informasi, namun yang terjadi di kalangan pengguna media sosial cenderung bersifat pribadi dan hiburan semata. Hal ini sebenarnya tidak merugikan, namun ini berdampak negatif bagi  masyarakat. Kita harus memahami cara penggunaan media sosial yang baik, karena menyampaikan sesuatu keadaan dan tempat atau yang sedang kita lakukan di media sosial sunggu tidak ada faedahnya. Tetapi ini bukan salah kita, butuh proses yang panjang untuk memahami media sosial sebagai media edukasi.

Saya sebagai Ketua PC IMM BMR Bidang Media Komunikasi periode 2019-2020, mengajak kepada seluruh kader IMM BMR untuk menggunakan media sosial dalam hal Positif dan meninggalkan sisi negatif media sosial. Saya menantang kepada seluruh kader IMM dan Alumni IMM BMR untuk menulis 500 kata dan di publikasikan di www.pcimmbmr.com hal ini sebagai upaya menghapus kebiasaan buruk penggunaan media sosial.


#literasi

Wisno Andu : Haruskah Ku Katakan ini? “Literasi kita Payah.”


Alhamdulillah, tak lupa kita mengucapkan syukur karena berkat rahmat dan inayahnya sehingga kita dapat menghirup udara yang segar di hari ini.
Berkat kuasaNya, izinnyalah semata sehingga kita bisa hidup dan menjalani kehidupan serta beraktifitas seperti biasa sampai hari ini.
Shalawat dan salam tak lupa pula kita haturkan kepada panutan kita, suri tauladan kita yakni NABI MUHAMMAD SAW.
Berkat beliaulah kita bisa mengenal Islam, berkat beliaulah umat muslim bisa hidup aman dan damai sampai hari ini, berkat beliaulah umat muslim/muslimah bisa di hargai dan di hormati, berkat beliaulah terlahir ulama2 hebat sehingga islam bisa di kenal sampai hari ini..

Sebelum saya memulai untuk menulis, izinkan saya mengucapkan terima kasih kepada teman2, saudara/i, immawan dan immawati karena dengan kesibukan aktifitasnya hari ini, tapi masih bisa menyempatkan waktu untuk membaca tulisan dari saya. saya adalah orang biasa, yang masih dalam tahap belajar juga bukan jurnalis ternama, yang sudah mengeluarkan berbagai macam buku terkhusus buku tentang ilmu dan pengetahuan. saya hanya mahasiswa biasa, yang ingin belajar, terkhusus belajar berliterasi. mungkin tulisan saya ini bisa membantu saya ataupun orang lain dalam segi apa pun.

Pada dasarnya kita hanyalah insan biasa, yang tidak lumput dari salah dan dosa..
Kitalah hasil ciptaan tuhan yang paling sempurna dari semua ciptaan yang telah ada, baik dari ciptaan yang terlihat ataupun tidak terlihat. kitalah hasil ciptaan tuhan yang paling agung dan paling di cintai oleh sang pencipta.
Tapi dengan semua itu, kita menjadi makhluk yang tidak tau berterima kasih kepada-NYA..
Kita menjadi makhluk yang lupa akan jati diri kita yang sebenarnya..
Untuk apa kita hidup dan kenapa kita di hidupkan ?
Itulah kita, dengan kesempurnaan yang diciptakan tuhan menjadikan diri kita terkadang merasa seperti tuhan..

Tuhan menciptakan kita akal yang menjadi tolak ukur kenapa kita menjadi makhluk yang paling sempurna, karena dengan akal kita bisa berfikir dengan berfikir kita bisa belajar dengan belajar kita seharusnya bisa lebih banyak intropeksi diri ketimbang menjadi pribadi yang haus akan pujian dan tepukkan tangan.

Dengan akal yang tuhan ciptakan, seharusnya menjadikan itu kelebihan bukan malah itu menjadi kelemahan yang akan membuat diri kita jatuh dan terpuruk.

Tapi tuhan itu memang unik, dengan sebuah alat di kepala untuk menjadi tempat kita berfikir, kenapa tuhan menjadikan tiap alat di kepala kita itu memiliki cara berfikir kita menjadi berbeda-beda ?
Mungkin itulah makna dari sebuah kata berfikir, membuat pertentangan dalam kehidupan kita agar kita bisa berfikir..

Tapi itulah kita, karena kitalah hasil ciptaan yang paling sempurna, sehingga kita menjadi pribadi yang lupa pada diri kita sendiri, apakah kita tuhan ataukah hasil eksperimen dari tuhan ?
Itulah PR bagi tiap diri kita.

Kehidupan ini memang banyak menguras otak, kenapa ? Karena segala sesuatu yang ada di sekeliling kita, selalu menimbulkan pertentangan dalam persepsi kita..

Problematika yang terjadi adalah hasil dari perbedaan persepsi dan kemudian tidak adanya kesadaran yang mendorong diri kita untuk menerima perbedaan tersebut..
Padahal setiap dari kita sudah tuhan ciptakan untuk tidak sama dalam hal berfikir.

Jika kita berusaha untuk membuat semua yang ada dalam kehidupan ini menjadi sama dengan persepsi kita, terkhusus di sekitar lingkungan kita sendiri..
Maka bersiaplah untuk terasingkan dengan sendirinya.

Oleh karena itu, saya mengajak bgi diri kita sendiri dan kita semua, IMMawan/IMMawati agar mari kita lebih intropeksi diri, banyak bersyukur dan mudah menerima perbedaan yang ada.

Rahmad Kadir : Keunikan Antara Kita Dan Tuhan

Tentang Valentine Day's


Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam serta limpahan rahmat dan karunianyalah kita bisa hidup sampai dengan hari ini.
Shalawat serta salam pula kita haturkan kepada Junjungan kita nabi besar kita yakni NABI MUHAMMAD SAW.

Karena berkat beliaulah sehingga kita mengenal apa itu Islam, sehingga kita bisa hidup aman dan damai. Sekiranya beliau tidak ada maka belum tentu kita bisa mengenal islam, kita bisa mngenal Al-Qur'an dan kita bisa mngenal siapa yang memberi hidup dan mengakhiri hidup.
Berkat beliau lah islam tersebar kepelosok negri. Berkat beliaulah mengajarkan kita tentang kehidupan keseharian baik jasmani dan rohani. Berkat beliaulah, kita bisa belajar dan mengajar Dan berkat beliaulah kita bisa memahami dan mengerti arti dari kehidupan.

Sebelum saya memulai untuk menulis, saya ingin mngucapkan terima kasih kepada teman-teman semua karena untuk membuka dan mmbaca tulisan yang tidak sehebat dan semenarik jurnalis Profesional.

Adapun maksud dan tujuan saya menulis tidak semata-mata untuk menjadi penulis ternama, menjadi seorang jurnalis hebat.
Akan tetapi maksud dan tujuan saya sebenarnya adalah ingin sharing dan berbagai ilmu serta pengetahuan yang saya ketahui. Saya bukan seorang yang sudah menghatamkan berbagai macam buku, saya bukan seorag yang sudah menulis berbagai macam buku tentang ilmu serta pengathuan. Saya hanya ingin sedikit memberikan apa yang saya ketahui saja, maka sekiranya ketika pembaca menemukan kesalahan di smua tulisan saya, maka terlrbih dahulu saya mohon maaf karena saya masih dalam tahap pembelajaran. Tentunya kritikan dan masukan membangun, saya akan tunggu dari teman-teman pembaca.

Saya ingin menuliskan tentang VALENTINE DAY'S.
  • Apa itu valentine days ?
  • Kenapa harus adanya valentine days ?
  • Apakah valentine day's memiliki dampak positif terkhusus di kalangan anak muda ?

Apa itu Valentine Day's?

Pertama valentine day's adalah sebuah hari yang sering di sebut sebagai hari kasih sayang, sebuah hari sepasang krkasih yang sedang menjalin hubungan asmara untuk saling bertukar kado, baik berupa surat, bunga, dan yang viral adalah coklat dan mungkin masih banyak yang lain.

Hari (Valrntine Day's) yang di yakini untuk lebih mmpererat hubungan, mmbuat hubngan menjadi langgeng. Sehingga banyak anak muda/i saat ini, mempraktekan hal tersebut dan bahkan di saat ini banyak yang memaknai valentine day's lebih mendalam lagi (berhubngan layaknya suami istri) Padahal seharusnya anak muda tidak melakuksn hal seperti itu. sebab anak muda di sbut sebagai kaki tangannya bangsa dan negara. Anak muda adalah masa depan bangsa dan negara, jika rusak para pemudanya maka rusa pula negra dan bangsa ini. Bahkan yang lebih miris, anak muda muslim dan muslimah ikut terlibat dalam hal tersebut, ikut meramaikan yang tidak berasal dari budya kita sndri ( budaya islam ).

Ketika kita ingin menarik sedikit sejarah mengenai valentine day's pelakunya adalah seorang toko bangsa romawi atau salah satu pendeta kristen pada masa itu. Dia bernama valentinus, yang telah melanggar aturan dari kerajaan romawi sehingga dia di hukum dengan hukuman mati tapi seblum hukumannya di laksanakan, dia jatuh cinta kepda seorng gadis cantik dari keturunan yang memenjarakanya.
Sehingga pada saat itu dia sering mengirim surat dan di setiap isi surat yang terakhir tertulis dari Valentinusmu. Sehingga pada tanggal 14 februari bangsa romawi mengenang harinya dan di teruskanlah sampai hari ini.

Kenapa harus adanya valentine days ?


Yang kedua, kenapa harus ada valentine days ? Yang di artikan sebagai hari kasih sayang, apakah di tiap hari dalam kehidupan kita tidak boleh saling sayang dan menyayangi ?
Menurut saya ini bentuk budaya dari barat untuk mrusak generasi bangsa dan negara terkhusus anak mudanya umat muslim.

Apakah valentine day's memiliki dampak positif terkhusus di kalangan anak muda ?


Yang ketiga, apakah ada hal positif tentang valentine day's terkhusus di kalangan pmda/i ?
Saya rasa tidak ada, karena seperti yang kita saksikan hari ini dan kita kembli membaca sejarah dari valentine day's tersebut, banyak sekali hal negtif yang di timbulkan dalam hari trsbut, bahkan ada di beberapa negara yang melarang perayaan hari valentinr tapi karena sudah membudaya ssehingga perayaan tersebut sulit di hilangkan bahkan di kalangan anak muda.

Saya sebagai kader IMM BMR mengajak kita semua terkhusus anak muda, IMMawan dan IMMawati untuk mari kita meninggalkan budaya barat dan lebih mengenal budaya kita sendiri sebagai umat muslim.

Mulailah dari diri kita untuk kemudian orang lain.

#Salam literasi
#Salam revolusi
#Fasqoh

Ditulis oleh : Rahmad Kadir

Rahmad Kadir : Tentang Valentine Day's

"PROTES KESADARAN ; literasi yang menjadi debu"


Pada awalnya yang menjadi penopang manusia dalam ilmu pengetahuan adalah literasi (Baca buku), penulis sempat hawas beberapa hari (ini) disebabkan keresahan penulis melihat apa yang terjadi di abad 21 sekarang, dimana manusia yang melanjutkan kuliah di perguruan tinggi hanya berbasis pada nilai akademik dibandingkan dengan nilai isi kepalanya mahasiswa. Namun sebelum menjawab keresahan tersebut, izinkan penulis mengkritik terlebih dahulu persoalan yang di hawatirkan oleh penulis bahkan sebagian besar penggiat literasi.

Pada dasarnya manusia dibekalkan tuhan agar sempurna (Manusia) ialah dengan akal/pikiran di dalam kepalanya, namun secara typologisnya manusia memang akan ditemukan sebuah kompleksitas (pemetakan tipe manusia) terhadap manusia, baik jiwa dan perilakunya. Bagi penulis itu bagian dari culturnya manusia dan tidak bisa dihelakkan/dikesampingkan begitu saja, kenapa demikian ? Karena seperti penulis katakan di atas bahwa ada typologi manusia. Sehingga itu menjadi cultur. Namun kemudian hal-hal semacam itu tidak perlu di kritisi, yang perlu di kritisi adalah pikiran dari manusia tidak bekerja sebagaimana pesan tuhan dalam kitabnya Al-quran yang dijelaskan via surah al-faathir ayat 27-28 itu jelas, dimana tuhan memberi sinyal kepada manusia agar mempergunakan akalnya untuk kebaikan dibawah kolong langit ini. 

Nah, sedikit merefleksikan kembali apa yang di awal penulis katakan yaitu literasi (baca buku), di abad 21 ini dengan majunya teknologi dan informasi seakan-akan literasi menjadi debu dan lebih mengkomsumsikan hal yang dikatakan oleh sosmed (sosial media), dan pikiran manusia tidak lagi dipergunakan dengan seharusnya. Penulis mengutip apa yang pernah dikatakan oleh Antonio Gramschi "Hegemoni" yang populer di tahun 1891-1937, memang kajian terkait teoritis dari gramschi ini adalah untuk pemerintahan, namun ketika bicara hegemoni atau kekuasaan hari ini kita bisa lihat bahwa semua tidak lagi berliterasi atau membaca buku tapi sudah di dominasi oleh kemajuan zaman yang sangat masif, sehingga yang terjadi adalah degradasi akal, ini yang penulis ingin katakan bahwa tolak ukur manusia sempurna adalah dengan bagaimana dia mempergunakan akalnya. 1930 era agresi Nazi, julien benda adalah tokoh pemberontak dalam bukunya julien "penghianatan kaum intelektual" yang terbit di tahun 1950an dimana masih kontekstual hingga kini, julien benda sedikit kritik terhadap intelektual (Para pemikir) yang lebih memupuk isi kepala untuk privat(pribadi), ketimbang untuk masyarakat (publik). Ini yang penulis maksudkan bahwasanya terbentuknya manusia adalah "manusia memperkerjakan pikirannya" sehingga determinasi teknologi bisa diminalisir (di atur) tidak semua harus dengan teknologi, dan lain sebagainya. 

Ada beberapa poin yang penulis sampaikan khususnya mahasiswa yang katanya hidup di ruang-ruang kebebasan berpikir (akademik), literasi adalah Dasar untuk manusia dalam mempunyai pengetahuan, dan tidak hanya itu, dengan literasi kita bisa mempunyai keberagaman dalam gagasan serta menjadi penggerak resolusi bangsa dan negara. Dengan ber-literasi ada hal yang belum pernah ditemukan dapat ditemukan. Kemudian ada satu kutipan (Quotes) yang sampai hari ini bisa kita renungi quotes atau kutipan dari Edward W Said dalam pengantar di bukunya (Peran Intelektual) "seorang yang berpengetahuan tidak hanya berdiri di menara gading, melainkan seorang intelektual harus bersama dengan masyarakat bawah". Sangat filosofis atau punya makna apa yang dikatakan oleh edward, kenapa demikian ? Yah bagi penulis itulah salah satu tujuan seorang intelektual dalam ber-literasi untuk tidak nyaman pada zona-zona nyaman, karena diluar zona itu masih banyak yang perlu disadari dan dipahami oleh seorang intelektual, dentuman besar yang terjadi di sosial kita tidak akan pernah tahu karena sikap ketahuan kita hanya berbasis pada zona yang di inginkan pribadi, di lain pihak, persoalan sosial masih banyak yang harus dikerjakan, apa yang penulis katakan di tengah pembahasan ini, yaitu menjadi manusia yang berbuat kebaikan dengan mempergunakan akalnya sebaik mungkin. Dengan literasi kita akan memahami dan disadarkan akan yang salah dan benar di muka bumi, sehingga yang perlu kita kerjakan adalah memberdayakan akal sebagai sumber kesempurnaan manusia untuk menjadi manusia yang sempurna, tanpa literasi/baca tidak mungkin seorang revolusioner islam "Muhammad" mampu berbuat spektakuler di muka bumi karena dengan berliterasi pengerahuan akan datang dengan sendirinya.

Sekian...

Manado, 10 februari 2020
Ttd : Fiki Gumeleng

"PROTES KESADARAN ; literasi yang menjadi debu"

Apa itu Literasi?


Bismillahirrahmannirrahim

Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam, atas segala nikmat yang telah dia berikan. Dengan akal yang di berikan kepada manusia agar manusia bisa berfikir, dengan berfikir manusia bisa belajar dengan belajar manusia bisa menjadi manusia yang sebenarnya.

Dalam hal ini saya ingin membuat satu tulisan yang sangat menarik yaitu tentang literasi.

Literasi adalah suatu kegiatan untuk menghasilkan suatu karya yang berupa tulisan. Karena dengan adanya literasi kita bisa mengungkapkan segala hal yang sulit di ungkapkan dengan perkataan untk menjdi satu karya tlis kita sendiri, dengan itu secara tidak langsung kita bisa memberikan pengetahuan kepada teman-teman IMMawan dan IMMawati, Adindaku, keluarga di luar sana untuk bagaimana bisa mengerti dan pahami apa yang sebenarnya kita inginkan, dan bisa saja dengan hal tersebut kita bisa memotivasi orang di luar sana bahwa setiap orang mempunyai msalah, tapi ada yang langsung di ungkapkan dan ada pula yang d ungkapkn hanya dengan sebuah tulisan. Secara tidak langsung kita telah memberikan ilmu serya pengetahuan tentang makna dari hidup itu sendiri.

Literasi merupakan satu ilmu yang bisa mengajarkan kita semua untuk membuat karya berupa tlisan seperti ini, agar supaya sejarah telah kita lakukan akan bisa anda kenang di masa yang akan datang.

Mari berliterasi, dari pada kita membuat tulisan yang tidak bermakna. bahkan hanya membuat dosa, mending kita belajar berliterasi. literasi tidak jahat, karena banyak orng-orang terdahulu memerdekakan suatu bangsa, budaya ataupun agama yaitu dengan literasi.

Literasi itu penting terkhusus bagi mahasiswa dan pemuda/i karena kalian adalah calon penerus bangsa, kalianlah yang akan menentukan nasib masa depan bangsa ini, jika kalian belum mampu merubah bangsa ini dengan gerakan, kalian bisa merubah bangsa ini, dengan cara memberikan kritikan tertulis kepada penguasa jika ada penguasa yang sudah tidak menjalankan tugasnya sebgai pemimpin yang baik dan benar.

Ingat belajarlah literasi, karena menjatuhkan rezim yang dzolim tidak hanya sekedar gerakan tetapi di barengi dengan tulisan.

Penulis: Bendahara Umum PC IMM BMR

Apa itu Literasi?

BAGAIMANA CARA MASUK ORGANISASI IMM? IKATAN MAHASISWA MUHAMMADIYAH

IMM Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah adalah organisasi Kemahasiswaan dan sekaligus organisasi Otonom Muhammadiyah, yang bergerak di bidang Keagamaan, Kemahasiswaan dan Kemasyarakatan. IMM adalah organisasi Kader, tentunya jika kalian ingin masuk dalam Organisasi IMM, maka harus di Kader terlebih dahulu.

Banyak yang ingin masuk mengikuti Organisasi IMM, tetapi tidak mengetahui cara atau regulasi masuk di Organisasi IMM. Adapun yang sudah pernah ikut tetapi tidak Lolos seleksi.

Cara agar bisa masuk dalam Organisasi IMM sebenarnya Mudah, seperti yang saya katakan diawal bahwa IMM adalah organisasi Kader, maka kalian tinggal mengikuti Proses Perkaderan yang dilakukan oleh Organisasi IMM.

Dimana Tempat Mendaftar Organisasi IMM?

Pertama yang harus kalian pahami bahwa IMM itu tidak setiap hari membuka proses Perkaderan, jadi kalian harus menunggu waktu yang dibuka oleh si penyelenggara. Penyelenggara Perkaderan Dasar IMM adalah Pimpinan Komisariat, Komisariat tempatnya di Kampus kampus yang telah ada Organisasi IMM di dalamnya. Jika di kampus kalian belum ada Organisasi IMM, maka kalian Cari tahu dimana Kampus yang ada Organisasi IMM.

Proses Perkaderan Dasar IMM itu dinmakan dengan DARUL ARQAM DASAR (DAD) Jadi, untuk kalian yang ingin masuk di organisasi ini, harus mengikuti Proses Perkaderan Yang bernama DAD.
Bisakah Saya Ikut IMM Jika Belum ada IMM di kampus Saya?

Jika di kampus kalian belum ada Organisasi IMM, maka kamu boleh mengikuti Perkaderan IMM di kampus Lain. Jika kalian berada di Bolaang Mongondow Raya, kalian bisa Hubungi 0813-4250-9413 Agar bisa saya bantu untuk mengikuti Proses perkaderan IMM.

Jika di kampus kalian belum ada IMM, maka tugas kalian setelah mengikuti Proses Perkaderan adalah menghidupkan IMM di kampus kalian. Setidaknya ada 7 orang yang telah di Kader, maka kalian bisa membentuk Pimpinan Komisariat di Kampus kalian.

Bagaimana, apakah kalian mau masuk di IMM?

Jika kalian ingin mengikuti Prosed Perkaderan IMM, kalian tinggal hubungi Nomor yang telah saya cantumkan diatas nanti saya akan memandu kalian untu bisa ikut Organisasi IMM.
Apa yang menjadi persyaratan mengikuti Organisasi IMM?
1. Agama Islam
2. Bisa Membaca Al-Qur’an

AYO!!!
DAFTARKAN DIRI KALIAN DI IKATAN MAHASISWA MUHAMMADIYA

BAGAIMANA CARA MASUK ORGANISASI IMM? IKATAN MAHASISWA MUHAMMADIYAH